Campuran Plesteran Lantai Kedap Air – Rumah yang lembab dan bocor bukan saja terjadi karena faktor hujan secara terus menerus. Namun bisa juga karena bagian ruangan tersebut selalu mendapat intensitas air yang banyak. Ruangan yang cenderung sering basah akan sangat berpotensi menimbulkan masalah lembab, bocor, dan keramik copot. Tahukah Anda bagian mana saja yang dimaksud?
Kamar mandi, kolam renang, dan bak penampung air adalah bagian yang fungsinya akan sering basah. Keluhan pun datang karena sering kali terjadi masalah ruangan lembab, timbul jamur, lantai retak, atau bahkan lantai copot. Hal ini terjadi karena kelembaban dalam kamar mandi sangat tinggi yang mengakibatkan kerusakan pada material bangunan.
Kerusakan ini akan jadi makin mengganggu apabila misalnya kamar mandi berada di atas kamar, atau di lantai atas.
Jika Anda mengalami kejadian ini sekarang, sebaiknya cepat-cepat perbaiki sebelum bertambah parah. Yaitu dengan cara memperbaiki plesteran lantai yang kedap air. Berikut ini adalah tips untuk membantu Anda membuat campuran plesteran lantai kedap air.
Takaran Adukan Plester Lantai
Plesteran kedap air dibuat dengan campuran khusus dan bisa diaplikasikan pada bidang yang banyak terkena air. Misalnya seperti pada dinding kamar mandi, tempat cuci piring, plesteran dinding, lantai kolam, dan saluran air. Ingat ya, perbandingan campuran pondasi kedap air adalah 1 semen : 3 pasir. Namun banyaknya pasir dapat disesuaikan dengan kondisi ruangan. Sehingga estimasi pasir yang bisa digunakan adalah 3 sampai 5.
Nantinya plesteran ini akan dibuat setengah halus dengan pengecoran yang harus berhati-hati. Sebab jika pengerjaan plesteran di lantai 2 pasti memiliki resiko yang lebih sulit ditangani.
Waterproofing dan Acian Kedap Air
Pakai lapisan anti rembes. Inilah hal penting yang tidak boleh dilupakan agar tidak terjadi masalah lagi pada rembesan. Gunakan bahan aditif kedap air alias waterproofing untuk plesteran. Untuk lantai, bahan pelapis ini dipasang di bawah acian semen yang digunakan untuk menempelkan ubin dan pipa pembuangan di dalam lantai.
Agar pelapisan ini melindungi dengan maksimal, waterproofing bisa dicampurkan dengan air yaitu pada perbandingan 1:1. Untuk mengaplikasikannya, cukup dengan menyapukan campuran waterproofing tersebut dengan menggunakan kuas atau roller.
Tunggu kurang lebih selama 4 jam untuk menunggu lapisan tersebut kering. Setelah itu lakukan proses yang sama. Namun lapisan waterproofing yang kedua jangan diberi campuran. Sapukan pada lapisan sebelumnya dengan arah yang sama.
Sebaiknya lakukan pelapisan ini hingga tiga atau empat kali supaya lapisan waterproofing bisa menghasilkan plesteran yang kuat. Untuk lapisan ketiga ini, campurkan kembali waterproofing dengan air 1:1. Namun, sapukan pada lapisan sebelumnya dengan arah yang berbeda. Jika sebelumnya Anda mengoles dengan arah vertikal, maka untuk lapisan ketiga, sapukan dengan arah horizontal.
Campuran Acian Lantai Sebelum Pasang Keramik
Barulah setelah itu gunakan campuran mortar dengan waterproofing untuk plesteran atau untuk campuran spesi keramik. Jangan lupa, pastikan campuran sebelum dipasang keramik ini cukup padat agar resiko rembesan semakin kecil ya! Setelah itu pasanglah keramik dan isi dengan nat yang sesuai.
Jika perbaikan juga dilakukan pada dinding, maka Anda juga perlu menyempurnakannya dengan cat dinding dengan fitur waterproof. Pilihlah cat khusus yang kedap air untuk dinding plesteran Anda.
Semua bahan-bahan yang Anda butuhkan untuk plester lantai kedap air ini terdapat di Toko Bangunan Super Bangun Jaya lho! Hubungi CS WhatsApp kami sekarang juga untuk konsultasi dan transaksi online! Jangan lupa follow instagram @superbangunjaya dan like Facebook Page Super Bangun Jaya supaya gak ketinggalan info promo dan kejutan lainnya! Semoga bermanfaat!
About Post Author
